Sebagai seorang mahasiswa tenaga listrik, saya telah menyadari salah satu kendala terbesar yang dialami dunia ketenagalistrikan saat ini. Masalah tersebut bukan hanya terletak pada krisis energi, tetapi juga tentang media penyimpanan listrik yang kebanyakan terbatas pada material dan dimensi media penyimpanan
Media penyimpanan dianggap akan menjadi sangat penting ketika kita membicarakan tentang sumber listrik yang "dapat bergerak" yang dalam hal ini adalah mobil. Mobil listrik saat ini memang sedang gencar dikembangkan dalam menjawab tantangan menemukan suatu media penyimpan energi yang tidak mengalami reaksi kimia untuk menghasilkan arus listrik seperti halnya baterai, tidak tergantung pada ketersediaan material, serta berfungsi seperti baterai isi ulang.
Saat ini tantangan ini baru bisa dijawab dengan ide menggunakan bodi mobil itu sendiri sebagai baterai. Kendala ide ini adalah material bodi itu sendiri. Saat ini perkembangkannya masih tertuju pada campuran serat karbon dan resin polimer yang mempunyai tingkat kekerasan seperti baja dengan berat 4 kali lebih ringan dari baja.
Inovasi ini tidak mungkin menemui titik terang dalam beberapa tahun ke depan karena penelitian materi ini menggunakan materi dan alat yang mahal, dan lagi pengembangan material masih juga terbentur batas ilmu pengetahuan. Tapi, dalam waktu puluhan tahun ke depan, pilihan ini adalah salah satu jawaban terbesar bagi kemajuan teknologi manusia.
Rukan Nasrullah Adha
18009007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar